Jangan mengira judul di atas itu adalah judul buku yang dibuat oleh Anton F Rorres, hehehehe. Itu hanyalah judul buatan saya yang ga habis pikir dengan ke super sotoy an teman saya. Dan tega-teganya memanfaatkan keluguan saya yang gampang percaya sama orang lain,hihihihi. Ke sotoy an ini berawal dari Jumat malam (30 September 2011), saat kita semua menyelesaikan finalisasi dokumen untuk kick off meeting survei pasar rakyat pada hari Seninnya (3 Oktober 2011). Saya lupa darimana awalnya, yang jelas tiba-tiba saya dan teman saya itu membahas tentang Anton F Rorres, jadi kira-kira begini percakapan saya dan teman saya itu.
Saya : siapa tu anton rorres ?
Teman saya (TS) : Itu yang bikin buku kalkulus kita
Saya : (agak tidak yakin) kalkulus TPB yang gede panjang itu ?
TS : Yap (sangat yakin dan tidak ada keraguan di dalamnya)
Saya : Ooo..(masih ga yakin sih, tapi ga ingat juga).
Pembahasan Anton Rorres pun berakhir dengan asumsi benar bahwa buku kalkulus dasar yang kami gunakan saat kuliah tingkat awal dibuat oleh Anton Rorres.
Besoknya, Sabtu 1 Oktober 2011, saya jalan-jalan ke Gramedia Plaza Semanggi dengan niat dan tekad yang bulat membeli buku tentang riset pasar. Yaaa, dulu pas kuliah pernah belajar sih, tapi udah banyak lupanya, bahan kuliah juga entah dimana semua,hehehe..Dengan niat yang mulia bahwa saya tidak akan tergoda untuk malah membeli novel dan bukannya buku riset, saya segera masuk ke bagian buku buku riset, manajemen, dan teman-temannya. Tiba-tiba, di tengah pencarian buku yang saya inginkan, saya menemukan sesuatu yang menggelitik saya untuk melihat lebih jelas. Ahaaaa...saya menemukan kitab suci mahasiswa ITB Tahap Persiapan Bersama (TPB), buku yang sukses menghancurkan IPK tahap awal mahasiswa-mahasiswa tidak berdosa seperti saya,,huehehhehe. Yap, buku Kalkulus jilid 1 dan 2 yang tunggu dulu tunggu dulu....mata saya menangkap nama yang tiba-tiba familiar seolah sudah kenal lama tapi selama ini sempat lupa. Purcell!!!! Penulis buku itu Purcell!! Tiba-tiba saya merasa kembali menjadi korban ke sotoy an teman saya tadi malam yang dengan super yakinnya mengatakan bahwa buku kalkulus TPB itu dibuat oleh Anton F Rorres. (Untuk lebih jelasnya, perhatikan saja gambar di bawah ini) :D
See? Dan gambar di atas juga saya kirim sesaat kemudian ke teman saya itu sebagai bukti bahwa yang dia katakan tadi malam salah. Hahahaha, masalah sepele sih, tapi ternyata tidak berhenti sampai di sini, teman saya ini tetep ngeyel bahwa buku kalkulus itu dibuat oleh Anton F Rorres. Jadi beginilah bukti betapa keras kepalanya teman saya yang satu ini, huuuuffffhhhh..
Teman saya masih tidak percaya (oke belum saya beri bukti)
Sudah saya kirim foto, tapi semakin keras kepala.
Sekarang beralih bahwa Anton F Rorres yang nulis buku Fisika, hmmmm..
Saya coba cari buku fisika jaman TPB warna kuning, ga ketemu juga
yang ketemu malah buku ini. Habis kesal juga, kenapa jadi ke buku fisika sih ??
Teman saya ini keras kepala atau gengsi ya mau mengakui kesalahan,,haha
Kalkulus warna putih???
Wah, bukannya ngaku udh sotoy, malah semakin ngawur,heuheu -___-
Huuuffhh,,capek juga berdebat hal yang sebenarnya ga penting sih,,hahaha,,tapi ngeselin yeee. Dan akhirnya saking penasaranna saya, tentang siapa Anton F Rorres itu, saya berusaha bertanya lewat twitter, bahkan teman-teman kuliah saya sampai saya YM in, demi mendapatkan jawaban yang sesungguhnya, menemukan kebenaran yang hakiki,huhehehehehe. Finally I got the answer! Anton F Rorres adalah penulis buku Matriks dan Ruang Vektor, bukannya kalkulus. Dan Matriks dan Ruang Vektor itu bukan pelajaran jaman TPB, tapi tingkat 2. Nih, buktinya
Jadi satu-satunya hal yang benar dari ke super sotoy an teman saya ini hanyalah, buku Anton F Rorres ini berwarna putih!! Hahahahahahha. Atau sebenarnya tidak salah juga sih, kalau dia dulu menggunakan buku Kalkulus berwarna putih, tapi yang nulis tetep Purcell :D
Yaaaah, begitulah akhir dari penelusuran siapa sebenarnya Anton F Rorres,hehehehe...Sebenarnya saya buat posting ini karena bukan hanya sekali saya ter'makan' ke sotoy an teman saya ini. Sebelum kejadian Anton Rorres ini, sekitar bulan Agustus, ketika kami menjadi EO untuk rapat konsinyering akbar pasar percontohan yang dibuka oleh ibu menteri, di suatu meeting, ada bapak-bapak menyerahkan flashdisk ke saya. Bapak-bapak itu mengatakan bahwa flashdisk itu berisi data-data dari Ibu M (sebut saja begitu). Saya yang merasa asing dengan nama itu, bertanya pada teman saya itu siapa ibu M, dan teman saya menjawab Ibu M ini adalah sekretaris pribadinya ibu menteri. Oke, saya percaya.
Saat rapat konsinyering berlangsung, saya melihat ibu ibu cantik yang selalu ada di dekat ibu menteri. Dan lagi lagi saya bertanya ke teman saya ini, siapa sih ibu-ibu cantik itu, dengan yakin nya, teman saya bilang, dia adalah Ibu M. Hmmmmm...saya masih percaya, sampai Jumat kemarin, saat meeting dengan ibu staf ahli datanglah ibu M yang sebenarnya. Ibu staf ahli memperkenalkan ibu M ke kami semua yang sedang meeting, dan tersadarlah saya, bahwa teman saya ini sudah sangat sotoy. So, siapa korban selanjutnya setelah Ibu M dan Anton Rorres sodara-sodara??? Let's see :D
